Sunday 16 November 2014

Satgas Pamtas 315/Grd Amankan 5 Gram Sabu di Perbatasan

Putussibau. Satgaspur Pamtas 315/Garuda yang bertugas di perbatasan Kabupaten Kapuas Hulu Provinsi Kalimantan Barat berhasil mengamankan sekitar lima gram paket sabu, Jumat (14/11) sekitar pukul 12.10 Wib di Terminal Nanga Badau Kecamatan Badau. Barang haram tersebut dikirim bersamaan dengan paket ikan teri lewat Bus Valenty jurusan Pontianak - Badau.
Dansatgaspur Pamtas 315/Garuda, Letkol Inf M Albar, menuturkan penemuan paket sabu ini berawal informasi yang diperoleh  anggota Intel Satgas Yonif 315/Grd dari jaringannya. Kemudian informasi ini dilaporkan kepada Pasi Intel Satgas Yonif 315/Grd untuk ditindak lanjuti. "Sekitar pukul 12.10 Wib Bus Valenty Nopol KB 7641 A yang diduga membawa sabu-sabu tersebut tiba di Terminal Badau. Setelah tiba di terminal dilaksanakan sweeping barang-barang di Bus Valenty tersebut oleh anggota Intel Satgas Yonif 315/Grd berikut beberapa anggota Polsek dan Deninteldam XII/Tpr," terangnya, Sabtu (15/11).
Karena diyakini informasi yang mereka terima akurat, maka dibuka lah sebuah paket yang diindikasi terdapat sabu. Benar saja, ternyata petugas mendapatkan sekitar lima gram sabu yang terbungkus plastik klip. Sabu ini ditemukan dalam sebuah kotak rokok Sampoerna Mild yang hanya berisikan tiga batang rokok. Sedangkan kotak rokok yang terdapat sabu tersebut dikemas dalam paket kardus yang berisikan ikan teri seberat 1/2 Kg dan buah anggur seberat 1 Kg. "Menurut informasi barang-barang tersebut paketan milik Iwan dengan alamat Badau Tengah Kecamatan Badau," kata Albar.
Setelah memastikan adanya sabu,  barang paketan berupa kardus tersebut dibungkus kembali sedemikian rupa. Agar tidak terlihat paket tersebut telah dibongkar. Selanjutnya, anggota Intel Satgas Yonif 315/Grd disebar ke beberapa titik untuk melakukan pengintaian. Namun, pergerakkan anggota Satgas 315/Grd dan kepolisian ini diduga telah diketahui oleh jaring sindikat pemilik barang tersebut. Sebab, ditungu-tunggu beberapa jam, barang tersebut tidak diambil-ambil. "Sehingga untuk sementara ini paket yang di dalamnya berisikan sabu masih diamankan di Pos Kotis Nanga Badau," jelas Albar.
Dilanjutkan Dansatgaspur Pamtas Yonif 315/Grd, pihaknya bersama kepolisian telah menelusuri alamat Iwan yang ditulis sebagai penerima paket tersebut. "Nama alamat lengkap, tapi sampai tempat tidak ada yang ambil. Ini masih terus kita dalami dengan pihak kepolisian. Begitu pula dengan barang bukti sabu tersebut nanti akan kita serahkan dengan pihak kepolisian," kata Albar.
Sementara, Kapolres Kapuas Hulu AKBP Mahyudi Nazriansyah SIK mengaku belum mendapatkan laporan mengenai ada penemuan sabu seberat sekitar lima gram ini. Sehingga ia belum mengetahui berita tersebut. "Belum ada laporan, nanti saya cek dulu," pungkas Kapolres.

No comments:

Post a Comment