Putussibau. Kabupaten Kapuas Hulu menjadi nomor satu
pelaksanaan OBIT (One Billion Million Indonesian Trees) tahun 2011
se-Kalbar. Penghargaan diterima langsung Bupati Kapuas Hulu pada 4
Desember 2012 di Kota Singkawang.
Pada tahun 2012 ini, Kapuas Hulu kembali memperingati hari menanam pohon Indonesia dan bulan menanam nasional, Jumat (14/12) kemarin di halaman Balai Sentra Kerajinan Industri Kapuas Hulu. Acara dipimpin Sekda Kapuas Hulu Ir H Muhammad Sukri melibatkan kepala SKPD, TNI/Polri, organisasi wanita, LSM, ormas, Pramuka, pelajar, dan masyarakat.
Pada tahun 2012 ini, Kapuas Hulu kembali memperingati hari menanam pohon Indonesia dan bulan menanam nasional, Jumat (14/12) kemarin di halaman Balai Sentra Kerajinan Industri Kapuas Hulu. Acara dipimpin Sekda Kapuas Hulu Ir H Muhammad Sukri melibatkan kepala SKPD, TNI/Polri, organisasi wanita, LSM, ormas, Pramuka, pelajar, dan masyarakat.
Drs H Hasan M MSi, Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan (Disbunhut)
Kapuas Hulu mengatakan peringatan hari menanam pohon Indonesia dan bulan
menanam pohon nasional ini diatur berdasarkan Keputusan Presiden Nomor
24/2008 serta Peraturan Menteri Kehutan Nomor P.16/Menhut-II/2012
tentang panduan penanaman satu miliar pohon. Peringatan hari menanam
pohon ini juga merupakan tindak lanjut dari amanat presiden amanat
presiden pada tahun sebelumnya untuk melakukan gerakan penanaman satu
miliar pohon yang diselenggarakan secara nasional, dengan melibatkan
seluruh komponen bangsa dalam rangka rehabilitasi hutan dan lahan kritis
serta antisipasi perubahan iklim.
Untuk mendukung gerakan ini menyebar dan menyeluruh menjadi sebuah
gerakan se-Kapuas Hulu, maka pelaksanaan penanaman oleh instansi atau
masyarakat di lingkungan masing-masing hingga berakhirnya sampai 31
Januari 2013. Untuk itu dialokasikan sejumlah pohon kepada masing-masing
instansi, masyarakat, kecamatan yang disesuaikan ketersediaan bibit
yang ada.
“Jumlah pohon yang disediakan untuk program ini berjumlah 4.081 pohon
yang terdiri dari jenis tembesuk, gaharu, dan petai yang
didistribusikan melalui Disbunhut Kapuas Hulu. Gerakan penanaman secara
massal oleh seluruh masyarakat Kapuas Hulu pada pelaksanaan hari menanam
pohon Indonesia ini merupakan salah satu wujud nyata bahwa Kapuas Hulu
peduli terhadap perbaikan lingkungan dan perubahan iklim,” terang Hasan.
Sementara itu, Sekda usai membacakan amanat dari Menteri Kehutanan RI
mengatakan, pada 2011 Kapuas Hulu menjadi nomor satu se-Kalbar dalam
pelaksanaan OBIT. Ini tentu atas dukungan semua pihak. “Terima kasih
kepada semua pihak yang telah membantu dalam peringatan hari menanam
pohon dan bulan menanam pohon ini,” ujarnya.
Keberhasilan ini mesti terus didukung. Disbunhut telah menyiapkan
bibit-bibit untuk ditanam. Bawalah bibit-bibit ini untuk diteruskan di
tempatnya masing-masing agar ditanam. “Kapuas Hulu sebagai kawasan
konservasi perlu terus didukung, karena saat ini banyak sudah kawasan
yang menjadi kritis,” tandas Sukri.
Pada kesempatan tersebut, Sekda secara simbolik menyerahkan bibit
pohon kepada perwakilan masyarakat, pramuka, dan ormas. Sukri pun secara
simbolik melakukan penanaman pohon yang diikuti kepala SKPD dan
instansi vertikal lainnya.