Wednesday, 26 September 2012

Moral Kontraktor Menentukan Mutu Proyek

Putussibau. Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Kapuas Hulu, Ana Mariana ST MM, mengatakan ketidakpuasan terhadap mutu pekerjaan proyek tidak melulu dibebankan kepada lemahnya pengawasan dari dinas, melainkan lebih ditentukan oleh moral si penyedia jasa itu sendiri atau yang lebih kita kenal dengan istilah kontraktor.
Apa yang diungkapkan oleh satu-satunya kepala dinas perempuan di lingkungan pemerintahan kabupaten Kapuas Hulu ini sangat lah rasional.  Sebab, sejak awal penawaran hingga pembuatan kontrak kerja, segala sesuatu yang berkaitan dengan pekerjaan suatu proyek sudah di atur dengan jelas dan transparan. “Seyogyanya penyedia jasa berpedoman pada kontrak kerja, sehingga tidak terjadi temuan terhadap pekerjaan yang tidak sesuai bestik dan lain sebagainya. Dalam hal ini moral si penyedia jasa sangat menentukan kualitas pekerjaan,” ujarnya.
Sistem pengawasan yang dilaksanakan oleh Dinas Bina Marga dan Pengairan, lanjut Ana sejauh ini sudah berjalan sangat baik, efektif dan objektif.  “Prinsipnya kami hanya membayar sesuai dengan kontrak kerja. Jika pekerjaan melenceng dari kontrak kerja tidak akan kita bayar,” tegas Ana.
Terkait memblack list suatu perusahaan, menurut Ana hal ini bisa saja dilakukan jika sudah memenuhi unsur. “Maksudnya memenuhi unsur, kita ada tim auditor untuk menentukan layak atau belum suatu perusahaan di black list. Sejauh ini sudah ada satu perusahaan yang tidak diperbolehkan untuk mengikuti proses pelelangan selama satu tahun anggaran,” jelas Ana yang enggan menyebutkan nama perusahaan tersebut.
Selain itu, kata Ana, dirinya sudah pernah memerintahkan suatu perusahaan yang harus menghancurkan dan mengulang kembali pekerjaannya karena tidak sesuai dengan kontraktor kerja. Bahkan pihaknya baru akan membayar suatu proyek, jika pekerjaan sudah selesai mencapai 90 persen sesuai kontrak kerja. Untuk itu Ana menghimbau kepada seluruh penyedia jasa agar bekerja benar-benar sesuai dengan kontrak kerja yang sudah di sepakati dan di tanda tangan. “Saya berharap agar seluruh penyedia jasa dapat bekerja penuh rasa tanggung jawab demi pembangunan di kabupaten Kapuas Hulu yang efektif, efesien dan demi kemaslahatan orang banyak. Siapa lagi yang kita andalkan untuk membangun daerah kalau bukan kita sendiri. Aneh jika kita sendiri yang menghancurkan daerah kita,” papar Ana.

No comments:

Post a Comment